Mahasiswa UT, Banyak Terobosan, Alumni Universitas Terbuka Unggul Kualitas juga Kuantitas – Universitas Terbuka menjadi kampus yang terbanyak wisudawannya dari tahun ke tahun dibanding perguruan tinggi negeri (PTN) lainnya, juga perguruan tinggi swasta (PTS), perguruan tinggi agama (PTA), atau perguruan tinggi kementerian/lembaga (PTK).
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mencatat sebanyak 1.535.074 mahasiswa lulus pada tahun 2020. Riciannya adalah 865.919 wisudawan dihasilkan PTS. Sementara dari PTK berjumlah 68.764 orang, PTA 135.446 orang, dan dari PTN 464.945 orang.
Dari jumlah PTN tersebut, mahasiswa dengan jumlah lulusan terbanyak berasal dari Universitas Terbuka, yaitu sebanyak 57.310 orang. Angka ini setara 3,7 persen dari total lulusan pada 2020.
Kampus selanjutnya yang menyumbangkan lulusan terbanyak adalah Universitas Gadjah Mada dengan 18.505 mahasiswa. Kemudian Universitas Indonesia mewisuda 17.472 lulusan dan Universitas Brawijaya dengan 15.988 wisudawan.
Sedangkan kampus swasta, Universitas Bina Sarana Informatika (BSI) berasa di posisi keenam dengan 12.774 lulusan. Universitas Padjajaran dan Universitas Negeri Padang menyusul masing-masing menghasilkan mahasiswa yang lulus sebanyak 10.317 dan 10.251 orang.
Kemudian lulusan dari Universitas Negeri Jakarta tercatat sebanyak 9.535 orang dan Universitas Diponegoro 9.443 orang.
Tahun selumnya, Badan Kepegawaian Negara (BKN) merilis data jumlah peserta yang lolos tes calon pegawai negeri sipil (CPNS). Dari 138.791 peserta tes yang lolos pada tahun 2019, sekitar 9.436 atau 7 persen di antaranya merupakan alumni Universitas Terbuka.
Menurut Rektor Universitas Terbuka Profesor Ojat Darojat, banyaknya lulusan UT yang diterima sebagai CPNS juga mencerminkan mutu pendidikan di UT yang terstandar dan dapat diimplementasikan dengan baik di seluruh pelosok Nusantara. —Baca juga: Jalan sunyi Universitas Terbuka—
“Mereka adalah orang-orang terpilih yang telah sukses menghadapi berbagai kendala dan rintangan dalam belajar jarak jauh. Keberhasilan setiap mahasiswa Universitas Terbuka sangat tergantung pada upaya dan kerja keras mereka sendiri dengan dukungan penuh UT,” katanya dalam perbincangan dengan Monitorindonesia.com.
Prof Ojat menegaskan, demi membangun kualiatas mahasiswa, pihaknya juga telah melakukan beragam terobosan dengan menyediakan beragam kegiatan ekstra kurikuler, seperti pelatihan dan workshop keterampilan belajar jarak jauh, mengedukasi mahasiswa untuk meningkatkan literasi dalam bidang komputer dan internet sebagai kebutuhan utama hidup di era revolusi industri 4.0.
Dia mengatakan, sejak memangku amanah sebagai Rektor UT pada periode pertama, berbagai terobosan yang telah dicanangkan sehingga UT sehingga mutu lulusan UT sangat terjamin. Dijelaskan, bahan ajar, proses pembelajaran, dan evaluasi hasil belajar di UT dikawal secara jelas dan tegas serta dikendalikan melalui sistem penjaminan kualitas internal yang sangat ketat.
“Dengan pengawalan yang jelas dan tegas itu, nilai akhir mata kuliah yang diperoleh oleh mahasiswa di Pulau Jawa akan sama kualitas dan maknanya dengan nilai akhir mata kuliah yang diperoleh oleh mahasiswa UT di seluruh nusantara, termasuk di kepulauan terpencil,” terang Prof Ojat.
Sumber: Banyak Terobosan, Alumni Universitas Terbuka Unggul Kualitas juga Kuantitas – Monitor Indonesia