Beasiswa Microcredential: Beasiswa Luar Negeri untuk Guru dan Kepala Sekolah

Mahasiswa UT, Beasiswa Luar Negeri untuk Guru dan Kepala Sekolah – Kemendikbud Ristek lewat Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan membuka program Beasiswa Microcredential bagi guru hingga kepala sekolah jenjang PAUD, SD, SMP, dan SMA.

Program beasiswa ini merupakan program non-gelar perguruan tinggi luar negeri untuk meningkatkan profesionalitas, kompetensi teknis dan non-teknis guru, kepala sekolah, dan pengawas sekolah.

Deskripsi Singkat

Program beasiswa microcredential dilaksanakan dalam bentuk pendidikan jangka pendek secara daring selama kurun waktu 3, 4, atau 6 bulan pada perguruan tinggi luar negeri yang sudah ditetapkan.

Melansir laman Ditjen GTK Kemendikbud Ristek, Minggu (6/2/2022) memberitahukan pendaftaran program Beasiswa Microcredential dibuka mulai 2 Februari 2022 sampai dengan tanggal akhir pendaftaran di website universitas.

Apabila berminat dengan program Beasiswa Microcredential, maka simak persyaratan umum dan persyaratan khusus yang diminta.

Persyaratan umum

  1. Warga Negara Indonesia.
  2. Terdaftar di Data Pokok Pendidikan (Dapodik)/ SIMPKB.
  3. Sudah mengajar paling sedikit 2 (dua) tahun berturut-turut.
  4. Melampirkan surat rekomendasi (format terlampir) sebagai berikut:
    • Surat Rekomendasi dari dari atasan.
    • Surat Rekomendasi dari perguruan tinggi asal.
    • Surat keterangan sehat/bebas narkoba.
  5. Mengisi profil diri pada formulir pendaftaran daring.

Persyaratan khusus:

Mengunggah dokumen Letter of Admission/Acceptance (LoA) Unconditional yang sesuai program studi dan Perguruan Tinggi tujuan pada aplikasi pendaftaran.

  1. Mengunggah surat izin mendaftar beasiswa dari dinas pendidikan bagi guru PNS, dan dari yayasan bagi guru tetap yayasan.
  2. Bersedia menandatangani surat pernyataan (format terlampir).
  3. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar per 31 Desember tahun pendaftaran yaitu 45 tahun.
  4. Mengunggah dokumen Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) jenjang studi sebelumnya sekurang-kurangnya 3,0 yang dibuktikan dengan transkrip nilai asli atau telah dilegalisir.
  5. Skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL ITP*550, TOEIC 800, IBT* 80, IELTS 6.5, TOAFL 550.
  6. Mengunggah Sertifikat TOEFL dari lembaga resmi penyelenggara tes TOEFL ITP di Indonesia.
  7. Pendaftar yang telah ditetapkan sebagai penerima beasiswa tidak dapat mengajukan perpindahan perguruan tinggi/integrasi tujuan dan program studi tujuan.
Baca juga:   Program Beasiswa BCA untuk Lulusan 2022

 

11 kampus tujuan Beasiswa Microcredential

Ada 11 universitas tujuan bagi guru, kepala sekolah, dan pengawas sekolah yang ikut dalam Beasiswa Microcredential, yakni:

  1. Columbia University Reading & Writing Institutes – Teacher College.
  2. Harvard Graduate School of Education – Online Professional Development Programs.
  3. Michigan State University – Online Graduate Specializations Certificates, College of Education.
  4. Monash University – Online Professional Development Course.
  5. Stanford University – Graduate School of Education Professional Learning.
  6. University of Cambridge – Professional Development Qualifications.
  7. University of Hong Kong – Centre for the Enhancement and Teaching & Learning.
  8. University of Michigan – Online Learning & Certificates, School of Education.
  9. University of Michigan, Ann Arbor – Non-degree Programs
  10. University of Virginia – Non-degree Professional Development.
  11. University of Wisconsin, Madison – Online Professional Learning Programs, School of Education.

 

Jika ingin mendaftar Beasiswa Microcredential, maka para guru, kepala sekolah, dan pengawas sekolah bisa mendaftarnya di laman http://gtk.kemdikbud.go.id/lpdpgtk.

Informasi seputar beasiswa lainya dapat di temukan di post kami, yang berkategori Beasiswa, semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *